Minggu, 02 Desember 2012

Tips Mencegah Defisiensi Vitamin B12


Vitamin B12 sangat penting untuk fungsi vital beberapa bagian tubuh. Perannya sangat penting dalam banyak fungsi tubuh, seperti:

- Produksi dan perbaikan DNA : DNA pada dasarnya cetak biru tubuh. Seperti vitamin B12 sangat penting untuk produksi DNA dan perbaikan, kekurangan B12 bisa menyebabkan komplikasi serius.

- Hemoglobin Sintesis : Vitamin B12 diperlukan untuk sintesis hemoglobin (protein yang membantu untuk membawa oksigen dalam darah). Jika ada hemoglobin tidak memadai dalam darah Anda, menyebabkan anemia.

- Produksi saraf yang tepat dan komunikasi: B12 diperlukan untuk pembentukan neuron di otak, dan untuk komunikasi antara mereka. B12 menyebabkan kerusakan pada sel-sel saraf dan mengganggu kemampuan otak untuk berfungsi dengan baik.

- Metabolisme: B12 membantu dalam metabolisme, yakni membantu mengubah makanan yang Anda makan menjadi energi. Tanpa jumlah yang tepat B12 dalam tubuh, terpengaruh metabolisme. Vitamin B12 memiliki gejala spesifik dalam banyak kasus dan ini membuat diagnosis sangat sulit. Dalam banyak kasus, gejala defisiensi B12 yang keliru ternyata penyakit lain. Kekurangan nutrisi penting ini dapat menyebabkan berbagai gejala dan komplikasi serius jika tidak diobati dengan tepat dan tepat waktu.

Tips untuk mencegah defisiensi vitamin B12

- Hindari alkohol yang berlebihan: Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan gastritis dan kerusakan pada lapisan usus. Ini bisa mengganggu penyerapan vitamin B12. Jika Anda memiliki kekurangan B12 karena alkoholisme, berhenti itu dapat mencegah kerusakan lebih lanjut dari penyerapan B12.

- Ambil suplemen Anda: Makanan Vegetarian kekurangan vitamin B12. Orang yang tidak makan produk hewani
atau memiliki kondisi medis yang membatasi penyerapan nutrisi, harus mengambil multivitamin yang
mengandung B12-, menurut para ahli. Sebuah suplemen harian 5mcg sampai 10 mcg cukup untuk mencegah defisiensi vitamin ini. Selain ini, Anda mungkin termasuk sereal sarapan, makanan kedelai (susu kedelai dan tahu) dan makanan lainnya diperkaya dengan vitamin B12. Jika Anda mengkonsumsi produk susu (susu sapi dan yoghurt: sumber-sumber alami vitamin B12) Anda dapat mencegah kekurangan vitamin B12 Sertakan vitamin B6 dalam diet Anda: Vitamin B6 membantu dalam penyerapan dan penyimpanan vitamin B12. Menurut pakar kesehatan, termasuk makanan yang kaya vitamin seperti bayam, kenari, unggas, alpukat, pisang dan beras merah dalam diet Anda untuk mencegah defisiensi vitamin B6.

- Sertakan makanan berbasis hewani: Jika Anda bukan vegetarian, Anda dapat mencegah kekurangan vitamin B12 dengan mengkonsumsi jumlah yang diperlukan daging, unggas, keju,, susu, dan telur untuk melengkapi
vitamin. Seafood, seperti udang, kerang dan ikan seperti kakap, halibut dan salmon, juga kaya akan vitamin ini.

sumber : onlymyhealth

Tidak ada komentar:

Posting Komentar